Perjalanan dalam melatih anak untuk bisa makan sendiri tidak selalu mulus. Adakalanya saat komitmen dan kesabaran kita diuji.
Dua hari ini rupanya hafidz sedang menguji kesabaran bunda dalam hal makan. Sarapan adalah waktu yang paling tidak kondusif bagi hafidz untuk makan sendiri. Biasanya dia gampang sekali terpecah fokusnya di pagi hari. Makanannya sering tidak habis karena ingin cepat-cepat jalan-jalan ke luar atau mengantuk atau pup atau minta...
Saat Komitmen dan Kesabaran Diuji
Posted by
ArifatulAghnia
Selasa, 28 Februari 2017
Baca selengkapnya »
Mengenalkan Garpu pada Hafidz
Posted by
ArifatulAghnia
Minggu, 26 Februari 2017

Setelah melihat dan mengevaluasi bagaimana hafidz makan, ternyata hafidz agak kesusahan menggunakan sendok untuk menyendok lauk yang ukurannya lebih besar dari...
Kita Tidak Akan Pernah Tahu Apabila Kita Tidak Membiarkannya Untuk Mencoba
Posted by
ArifatulAghnia
Sabtu, 25 Februari 2017
Ya, membiarkan anak untuk mencoba apapun hasilnya menjadi salah satu tantangan bagi saya dalam melatih hafidz makan. Kemarin hafidz agak mengalami kemunduran dalam belajar makan. Ceritanya menu kemarin adalah soto ayam, bunda ragu apakah hafidz bisa makan soto ayam dan nasi, takut klo tumpah dan tercecer kemudian keseleg ayam, ditambah padatnya jadwal produksi dan kedatangan saudara ke rumah. Akhirnya kemarin bunda memutuskan untuk kembali menyuapi...
Melatih hafidz makan sendiri - hari pertama
Posted by
ArifatulAghnia
Jumat, 24 Februari 2017

Hafidz (13 mo) saat ini sedang semangat-semangatnya belajar makan. Terbukti setiap kali makan ia ingin bagiannya sendiri untuk dia makan sendiri, walaupun kadang...
Aliran Rasa Komunikasi Produktif Kuliah Bunda Sayang IIP
Posted by
ArifatulAghnia
Sabtu, 18 Februari 2017
Selama mengikuti tantangan 10 hari komunikasi produktif saya jadi lebih mengedepankan diskusi dan komunikasi sebelum melakukan sesuatu. Terutama sesuatu yang penting.
Sebelum mengikuti kuliah bunsay IIP komunikasi produktif saya lebih sering baper (kebawa perasaan) dan emosi yang saya telan sendiri, kemudian saya sadari ini menjadi tidak produktif. Saya kemudian mencari akar permasalahannya dan mencari solusinya dengan diskusi dengan pasangan. Alhamdulillah...
"Mendadak" City Tour Bersama Hafidz
Posted by
ArifatulAghnia
Rabu, 15 Februari 2017

Senin kemarin kami sekeluarga mengantarkan budhe & pakdhe yang bertolak ke tanah suci untuk melalsanakan ibadah umroh. Si kecil hafidz pun tak mau ketinggalan....
Ketika Hal yang Tidak Diharapkan Terjadi
Posted by
ArifatulAghnia
Jumat, 10 Februari 2017
Kemarin Hafidz rupanya sedang mencoba kemampuan barunya yaitu memanjat dan melompati pagar tempat tidur. Kami berdua yang berada di ruang tamu kaget karena ada suara "Braaak". Ya, hafidz terjatuh dari tempat tidur setelah berhasil melewati pagar tempat tidur yang terkunci luar dalam. Tinggi pagarnya kira2 seukuran dadanya hafidz. Tinggi pagar+tempat tidurnya kurang lebih 1meter lebih.
Saya gendong hafidz yang seketika pecah tangisnya. Alhamdulillah...
Menjaga Lisan
Posted by
ArifatulAghnia
Salah satu ciri-ciri penghuni surga adalah tidak ada ucapan yang sia-sia keluar dari mulutnya. Apabila kita ingin menjadikan rumah kita "Baiti Jannati" maka jauhilah perkataan yang sia-sia.
Cara menjaga lisan yang pertama adalah hindari melaknat diri, harta, keluarga, orang lain. Kata-kata yang kita ucapkan adalah doa yang apabila dikeluarkan pada saat yang diijabah, insyaa Allah akan makbul. Saringlah kata-kata yang akan kita keluarkan.
Menurut...
Mulailah dengan Senyuman
Posted by
ArifatulAghnia
Selasa, 07 Februari 2017
Beberapa hari yang lalu hafidz sedang kurang bersahabat dengan saya dalam masalah makan. Gerakan Melepeh Makanan menjadi salah satu andalannya ketika sedang saya suapi.
Berulang kali mengucap istighfar karena saya kesal, setiap menyuapi dilepeh lagi oleh hafidz. Berulang kali pula suami mengingatkan saya untuk bersabar. Ketika saya sudah tidak mampu menahan kekesalan saya akhirnya saya bertukar peran dengan suami. Suami menyuapi hafidz, saya mengerjakan...
Choose The Right Time
Posted by
ArifatulAghnia
Senin, 06 Februari 2017
Choose The Right Time
Pemilihan waktu yang tepat adalah salah satu faktor yang cukup berpengaruh dalam komunikasi. Sebagai seorang istri, saya harus bisa mengerti dan memahami kondisi suami. Kapan menyampaikan hal-hal yang penting dan kapan menyampaikan hal-hal yang santai.
Ketika suami sedang fokus mengerjakan suatu hal, tidak akan efektif jika diajak berkomunikasi pada saat itu. Atau ketika suami sedang lelah dan butuh istirahat tidak akan nyambung...
Say It Clearly
Posted by
ArifatulAghnia
Minggu, 05 Februari 2017
Kemarin pagi saya agak sensi. Rasanya pengen marah-marah tapi tidak tahu karena apa. Astaghfirullah. Kemudian saya masuk kamar, merenungi apa yang sedang terjadi. Mungkinkah saya bosan dengan pekerjaan rumah yang monoton dan sudah 3 minggu ini tidak keluar jalan-jalan karena cuaca sedang tidak mendukung.
Sambil menyuapi hafidz, saya mengusulkan ke pak suami untuk keluar jalan-jalan sebentar karena itu salah satu kebutuhan saya untuk meredakan stress....
Latihan menyampaikan larangan ke anak
Posted by
ArifatulAghnia
Kamis, 02 Februari 2017
Sampai saat ini saya masih terus berlatih menemukan pola yang pas untuk menyampaikan larangan ke anak. Biasanya saya akan melarang anak ketika itu membahayakan dirinya, atau berpotensi membuat ia sakit, atau berhubungan dengan kebiasaan yang tidak baik. Di luar itu sepanjang tidak membahayakan saya membiarkan ia berekaplorasi dengan pengawasan.
Pertama kali saya biasanya mencoba menggunakan bahasa lisan untuk melarang anak. Misalnya ketika anak...
Langganan:
Postingan (Atom)